Dalam pelaksanaan penelitian seorang peneliti mengharapkan data-data yang terkumpul sesuai dengan kenyataan, ketepatan pengumpulan. Artinya data yang terkumpul memang mengukur apa yang seharusnya diukur.
Untuk mengumpulkan data yang memiliki ketepatan, perlu persyaratan dalam proses pengumpulan data, yaitu:
- Validitas
Alat pengumpul data yang digunakan dalam penelitian merupakan alat pengumpul data yang memiliki tingkat keterpercayaan dan keterpahaman. Keterpercayaan alat pengumpul data oleh Guba (1981) harus memiliki karakteristik seperti: kredibilitas (tingkat kepercayaan baik instrumen maupun datanya), transferabilitas (kegunaan data hasil penelitian pada situasi lain), keabsahan (tingkat kesahan), konfirmabilitas (terkait dengan penggambaran keadaan sebenarnya dari data).
Keterpahaman, hal ini berkaitan dengan kejelasan dan kemudahan data untuk difahami. Oleh Maxwell (1192) mengemukakan empat kriteria, yaitu: Validitas deskriptif (ketepatan data yang terkumpul), validitas interpretif (kepedulian peneliti terhadap pandangan partisipan), validitas teoritis (menjelaskan fenomena yang dan mendiskripikannya), dan validitas evaluatif (menghasilkan data yang bukan perkiraan)
- Reliabilitas
- Kegunaan
Dalam beberapa hal pada proses dan hasil pengumpulan data dalam penelitian tindakan kelas perlu tetap memperhatikan segi-segi etika. Etika sebagai peneliti, etika sebagai guru, dan tentunya menjaga kerahasiaan nama baik. Hal ini untuk menghindari dampak-dampak negatif yang mungkin saja muncul.
Diolah dari berbagai sumber media online
Update via Email
Artikel Terkait: